Friday, February 21, 2014

4 Alasan Pentingnya Makan Sayur Tiap Hari

Umumnya orang tidak suka makan sayuran hijau karena rasanya cenderung hambar dan dianggap kurang nikmat ketimbang daging-dagingan atau buah-buahan. Padahal sayuran memiliki banyak kandungan nutrisi yang penting bagi tubuh dan wajib dikonsumsi setiap hari. Untuk mendapatkan manfaat sayuran hijau secara maksimal, konsumsilah secara segar dengan dijadikan salad atau lalapan. Bisa juga dengan memasaknya sebentar dengan cara ditumis atau dikukus. Perlu diingat, memasak sayur sebaiknya jangan terlalu lama karena bisa menghilangkan enzim dan nutrisi pentingnya. Ini alasannya, seperti dikutip dari Health Me Up.

1. Melawan Radikal Bebas
Sayuran hijau kaya akan vitamin K dan klorofil yang membantu darah lebih baik menyalurkan oksigen ke seluruh sel tubuh serta melawan radikal bebas yang merusak. Sawi, bayam, kangkung dan sejenisnya juga bersifat alkali yaitu menjaga tingkat pH tubuh agar tetap stabil. Tidak terlalu asam juga tidak terlalu basa. Level pH yang tidak seimbang bisa mendatangkan berbagai penyakit.

2. Mencegah Bau Mulut
Rajin makan sayuran juga bisa mencegah bau mulut dan aroma tubuh tidak sedap karena kandungan klorofilnya yang tinggi. Klorofil berfungsi sebagai detoks tubuh termasuk mengeluarkan racun penyebab bau badan dan mulut. Jadi jika memiliki bau mulut atau badan tidak sedap, konsumsilah satu hingga tiga porsi sayur tiap hari. Semakin pekat atau gelap warna hijaunya, maka kandungan klorofil makin tinggi.

3. Kaya Mineral
Sayuran hijau kaya akan mineral dan bisa memenuhi berbagai kebutuhan nutrisi seperti kalsium, vitamin B, C, E, K dan magnesium. Nutrisi tersebut penting untuk menjaga tubuh tetap sehat, menghaluskan kulit serta memelihara rambut tebal dan kuat.

4. Menyehatkan Pencernaan
Kandungan seratnya yang tinggi membuat sayuran hijau baik untuk kesehatan pencernaan dengan menjaga usus jauh dari racun-racun. Sayuran hijau seperti brokoli, selada atau asparagus juga memiliki nutrisi yang memperkuat dan membersihkan liver serta ginjal.

No comments:

Post a Comment